Blogger Widgets Read more: http://riefsaz.blogspot.com/2012/12/kumpulan-kursor-keren-untuk-blog.html#ixzz2nugOHnxy

iklan

Minggu, 08 Juni 2014

Perbedaan Qodam & Qarin

 Nah, pada postingan kali ini saya akan membahas perbedaan Qodam dan Qorin. Ide pembahasan saya ini muncul setelah saya melihat acara MDL(Masih Dunia Lain). Pada saat itu salah seorang peserta berujinyali di dalam gedung kosong bekas belanda di daerah sekitar Bandung. Dia(si peserta) itu bisa melihat dan bergantian dg penjaganya atau yg disebut Qhodam. Qodam adalah penjaga yang didatangkan dari dunia ghaib, bukan untuk benda bertuah. Didatangkan dari rahasia urusan Ilahiyah yang terkadang banyak diminati oleh kalangan Mujahadah dan Riyadlah tapi dg cara yang kuang benar. Para mujahadah tersebut berburu khodam dg bersungguh-sungguh. Mereka melakukan dengan wirid-wirid khusus, bahkan datang ke tempat terpencil. Dan keberadaan Qodam tersebut memang ada, mereka disebutkan dalam Al-Qur'an. Diantara mereka ada yang datang dari golongan Jin atau dari golongan Malaikat, namun barangkali pengertiannya berbeda. Karena Qodam menurut Al-Qur'an itu bukan berupa kelebihan atau linuwih yang terbit dari basyariah manusia yang disebut "kesaktian" , melainkan berupa penjagaan atau perlindungan yang diperuntukan bagi orang2 yang beriman dan beramal saleh sebagai buah ibadah yang mereka lakukan. Sistem perlindungan tersebut dibangun rahasia untuk urusan dari Allah SWT yang disebut "Walayah", dengan itu supaya fitrah orang beriman tersebut tetap terjaga dalam kondisi sebaik-baiknya ciptaan Allah SWT. Allah SWT menyatakan keberadaan Qodam tersebut dengan firmannya " ﻟَﻪُ ﻣُﻌَﻘِّﺒَﺎﺕٌ ﻣِﻦْ ﺑَﻴْﻦِ ﻳَﺪَﻳْﻪِ ﻭَﻣِﻦْ ﺧَﻠْﻔِﻪِ ﻳَﺤْﻔَﻈُﻮﻧَﻪُ ﻣِﻦْ ﺃَﻣْﺮِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻟَﺎ ﻳُﻐَﻴِّﺮُ ﻣَﺎ ﺑِﻘَﻮْﻡٍ ﺣَﺘَّﻰ ﻳُﻐَﻴِّﺮُﻭﺍ ﻣَﺎ ﺑِﺄَﻧْﻔُﺴِﻬِﻢْ" , yang artinnya " Bagi manusia ada penjaga-penjaganya yang selalu mengikutinya, di muka dan di belakang, menjaga manusia dari apa yang sudah ditetapkan Allah baginya. Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum, sehingga mereka merubahnya sendiri". (QS. ar-Ra’d; 13/11).

 
Lebih jelas dan detail adalah sabda Baginda Nabi s.a.w dalam sebuah hadits shahihnya: ﺣَﺪِﻳﺚُ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻪُ ﻗَﺎﻝَ : ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺳُﻮﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺇِﺫَﺍ ﺃَﺣَﺐَّ ﻋَﺒْﺪًﺍ ﺩَﻋَﺎ ﺟِﺒْﺮِﻳﻞَ ﻓَﻘَﺎﻝَ ﺇِﻧِّﻲ ﺃُﺣِﺐُّ ﻓُﻠَﺎﻧًﺎ ﻓَﺄَﺣِﺒَّﻪُ ﻗَﺎﻝَ ﻓَﻴُﺤِﺒُّﻪُ ﺟِﺒْﺮِﻳﻞُ ﺛُﻢَّ ﻳُﻨَﺎﺩِﻱ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻓَﻴَﻘُﻮﻝُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳُﺤِﺐُّ ﻓُﻠَﺎﻧًﺎ ﻓَﺄَﺣِﺒُّﻮﻩُ ﻓَﻴُﺤِﺒُّﻪُ ﺃَﻫْﻞُ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﺀِ ﻗَﺎﻝَ ﺛُﻢَّ ﻳُﻮﺿَﻊُ ﻟَﻪُ ﺍﻟْﻘَﺒُﻮﻝُ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺄَﺭْﺽِ ﺭﻭﺍﻩ ﺍﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﻭ ﻣﺴﻠﻢ * “Hadits Abi Hurairah r.a berkata: Rasulullah s.a.w bersabda: “Sesungguhnya Allah apabila mencintai seorang hamba, memanggil malaikat Jibril dan berfirman : “Sungguh Aku mencintai seseorang ini maka cintailah ia”. Nabi s.a.w bersabda: “Maka Jibril mencintainya”. Kemudian malaikat Jibril memanggil- manggil di langit dan mengatakan: “Sungguh Allah telah mencintai seseorang ini maka cintailah ia, maka penduduk langit mencintai kepadanya. Kemudian baginda Nabi bersabda: “Maka kemudian seseorang tadi ditempatkan di bumi di dalam kedudukan dapat diterima oleh orang banyak”. (HR Bukhori dan Muslim ) Dan juga sabdanya: ﺣَﺪِﻳﺚُ ﺃَﺑِﻲ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺭَﺿِﻲَ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻨْﻪُ : ﺃَﻥَّ ﺭَﺳُﻮﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺎﻝَ ﻳَﺘَﻌَﺎﻗَﺒُﻮﻥَ ﻓِﻴﻜُﻢْ ﻣَﻠَﺎﺋِﻜَﺔٌ ﺑِﺎﻟﻠَّﻴْﻞِ ﻭَﻣَﻠَﺎﺋِﻜَﺔٌ ﺑِﺎﻟﻨَّﻬَﺎﺭِ ﻭَﻳَﺠْﺘَﻤِﻌُﻮﻥَ ﻓِﻲ ﺻَﻠَﺎﺓِ ﺍﻟْﻔَﺠْﺮِ ﻭَﺻَﻠَﺎﺓِ ﺍﻟْﻌَﺼْﺮِ ﺛُﻢَّ ﻳَﻌْﺮُﺝُ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺑَﺎﺗُﻮﺍ ﻓِﻴﻜُﻢْ ﻓَﻴَﺴْﺄَﻟُﻬُﻢْ ﺭَﺑُّﻬُﻢْ ﻭَﻫُﻮَ ﺃَﻋْﻠَﻢُ ﺑِﻬِﻢْ ﻛَﻴْﻒَ ﺗَﺮَﻛْﺘُﻢْ ﻋِﺒَﺎﺩِﻱ ﻓَﻴَﻘُﻮﻟُﻮﻥَ ﺗَﺮَﻛْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻭَﻫُﻢْ ﻳُﺼَﻠُّﻮﻥَ ﻭَﺃَﺗَﻴْﻨَﺎﻫُﻢْ ﻭَﻫُﻢْ ﻳُﺼَﻠُّﻮﻥَ “Hadits Abi Hurairah r.a Sesungguhnya Rasulullah s.w.t bersabda: “Mengikuti bersama kalian, malaikat penjaga malam dan malaikat penjaga siang dan mereka berkumpul di waktu shalat fajar dan shalat ashar kemudian mereka yang bermalam dengan kalian naik (ke langit), Tuhannya bertanya kepada mereka padahal sesungguhnya Dia lebih mengetahui keadaan mereka: di dalam keadaan apa hambaku engkau tinggalkan?, mereka menjawab: mereka kami tinggalkan sedang dalam keadaan shalat dan mereka kami datangi sedang dalam keadaan shalat”. (HR Buhori dan Muslim) Setiap yang mencintai pasti menyayangi. Sang Pecinta, diminta ataupun tidak pasti akan menjaga dan melindungi orang yang disayangi. Manusia, walaupun tanpa susah-susah mencari Qodam 
, ternyata sudah mempunyai khodam-khodam, bahkan sejak dilahirkan ibunya. Khodam-khodam itu ada yang golongan malaikat dan ada yang golongan Jin. Diantara mereka bernama malaikat Hafadhoh (penjaga), yang dijadikan tentara- tentara yang tidak dapat dilihat manusia. Konon menurut sebuah riwayat jumlah mereka 180 malaikat. Mereka menjaga manusia secara bergiliran di waktu ashar dan subuh, hal itu bertujuan untuk menjaga apa yang sudah ditetapkan Allah s.w.t bagi manusia yang dijaganya. Itulah sistem penjagaan yang diberikan Allah s.w.t kepada manusia yang sejatinya akan diberikan seumur hidup, yaitu selama fitrah manusia belum berubah. Namun karena fitrah itu terlebih dahulu dirubah sendiri oleh manusia, hingga tercemar oleh kehendak hawa nafsu dan kekeruhan akal pikiran, akibat dari itu, matahati yang semula cemerlang menjadi tertutup oleh hijab dosa-dosa dan hijab-hijab karakter tidak terpuji, sehingga sistem penjagaan itu menjadi berubah.

KHODAM JIN DAN KHODAM MALAIKAT ‘Setan’, menurut istilah bahasa Arab berasal dari kata syathona yang berarti ba’uda atau jauh. Jadi yang dimaksud ‘setan’ adalah makhluk yang jauh dari kebaikan. Oleh karena hati terlebih dahulu jauh dari kebaikan, maka selanjutnya cenderung mengajak orang lain menjauhi kebaikan. Apabila setan itu dari golongan Jin, berarti setan Jin, dan apabila dari golongan manusia, berarti setan manusia. Manusia bisa menjadi setan manusia, apabila setan Jin telah menguasai hatinya sehingga perangainya menjelma menjadi perangai setan. Rasulullah s.a.w menggambarkan potensi tersebut dan sekaligus memberikan peringatan kepada manusia melalui sabdanya: ﻟَﻮْﻻَ ﺃَﻥَّ ﺍﻟﺸَّﻴَﺎﻃِﻴْﻦَ ﻳَﺤُﻮْﻣُﻮْﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﻗُﻠُﻮْﺏِ ﺑَﻨِﻰ ﺁَﺩَﻡَ ﻟَﻨَﻈَﺮُﻭْﺍ ﺍِﻟَﻰ ﻣَﻠَﻜُﻮْﺕِ ﺍﻟﺴَّﻤَﺎﻭَﺍﺕِ “Kalau sekiranya setan tidak meliputi hati anak Adam, pasti dia akan melihat alam kerajaan langit”. Di dalam hadits lain Rasulullah s.a.w bersabda: ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥَ ﻟَﻴَﺠْﺮِﻯ ﻣِﻦِ ﺍﺑْﻦِ ﺁَﺩَﻡَ ﻣَﺠْﺮَﻯ ﺍﻟﺪَّﻡِ ﻓَﻀَﻴِّﻘُﻮْﺍ ﻣَﺠَﺎِﺭﻳَﻪُ .ِﻉْﻮُﺠْﻟﺎﺑِ “Sesungguhnya setan masuk (mengalir) ke dalam tubuh anak Adam mengikuti aliran darahnya, maka sempitkanlah jalan masuknya dengan puasa”. Setan jin menguasai manusia dengan cara mengendarai nafsu syahwatnya. Sedangkan urat darah dijadikan jalan untuk masuk dalam hati, hal itu bertujuan supaya dari hati itu setan dapat mengendalikan hidup manusia. Supaya manusia terhindar dari tipu daya setan, maka manusia harus mampu menjaga dan mengendalikan nafsu syahwatnya, padahal manusia dilarang membunuh nafsu syahwat itu, karena dengan nafsu syahwat manusia tumbuh dan hidup sehat, mengembangkan keturunan, bahkan menolong untuk menjalankan ibadah. Dengan melaksanakan ibadah puasa secara teratur dan istiqomah, di samping dapat menyempitkan jalan masuk setan dalam tubuh manusia, juga manusia dapat menguasai nafsu syahwatnya sendiri, sehingga manusia dapat terjaga dari tipudaya setan. Itulah hakekat mujahadah. Jadi mujahadah adalah perwujudan pelaksanaan pengabdian seorang hamba kepada Tuhannya secara keseluruhan, baik dengan puasa, shalat maupun dzikir. Mujahadah itu merupakan sarana yang sangat efektif bagi manusia untuk mengendalikan nafsu syahwat dan sekaligus untuk menolak setan. Allah s.w.t berfirman: ﺇِﻥَّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺍﺗَّﻘَﻮْﺍ ﺇِﺫَﺍ ﻣَﺴَّﻬُﻢْ ﻃَﺎﺋِﻒٌ ﻣِﻦَ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺗَﺬَﻛَّﺮُﻭﺍ ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻫُﻢْ ﻣُﺒْﺼِﺮُﻭﻥَ “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa, bila mereka ditimpa was-was dari setan, mereka berdzikir kepada Allah, maka ketika itu juga mereka melihat”. (QS.al- A’raaf.7/201) Firman Allah s.w.t di atas, yang dimaksud dengan lafad “Tadzakkaruu” ialah, melaksanakan dzikir dan wirid-wirid yang sudah diistiqamahkan, sedangkan yang dimaksud “Mubshiruun”, adalah melihat. Maka itu berarti, ketika hijab-hijab hati manusia sudah dihapuskan sebagai buah dzikir yang dijalani, maka sorot matahati manusia menjadi tajam dan tembus pandang. Jadi, berdzikir kepada Allah s.w.t yang dilaksanakan dengan dasar Takwa kepada-Nya, di samping dapat menolak setan, juga bisa menjadikan hati seorang hamba cemerlang, karena hati itu telah dipenuhi Nur ma’rifatullah. Selanjutnya, ketika manusia telah berhasil menolak setan Jin, maka khodamnya yang asalnya setan Jin akan kembali berganti menjadi golongan malaikat. ﺇِﻥَّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻗَﺎﻟُﻮﺍ ﺭَﺑُّﻨَﺎ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺛُﻢَّ ﺍﺳْﺘَﻘَﺎﻣُﻮﺍ ﺗَﺘَﻨَﺰَّﻝُ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢُ ﺍﻟْﻤَﻠَﺎﺋِﻜَﺔُ ﺃَﻟَّﺎ ﺗَﺨَﺎﻓُﻮﺍ ﻭَﻟَﺎ ﺗَﺤْﺰَﻧُﻮﺍ ﻭَﺃَﺑْﺸِﺮُﻭﺍ ﺑِﺎﻟْﺠَﻨَّﺔِ ﺍﻟَّﺘِﻲ ﻛُﻨْﺘُﻢْ ﺗُﻮﻋَﺪُﻭﻥَ(30)ﻧَﺤْﻦُ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺅُﻛُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺤَﻴَﺎﺓِ ﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻭَﻓِﻲ ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺸْﺘَﻬِﻲ ﺃَﻧْﻔُﺴُﻜُﻢْ ﻭَﻟَﻜُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﻣَﺎ ﺗَﺪَّﻋُﻮﻥَ “Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan mengatakan) “Janganlah kamu merasa takut janganlah kamu merasa sedih dan bergembiralah kamu dengan memperoleh surga yang telah dijanjikan Allah kepadamu”(30)Kamilah pelindung- pelindungmu di dalam kehidupan di dunia maupun di akherat”. (QS. Fushilat; 41/30-31) Firman Allah s.w.t di atas yang artinya: “Kami adalah pelindung-pelindungmu di dalam kehidupan di dunia maupun di akherat”, itu menunjukkan bahwa malaikat- malaikat yang diturunkan Allah s.w.t kepada orang yang istiqamah tersebut adalah untuk dijadikan khodam- khodam baginya. Walhasil, bagi pengembara-pengembara di jalan Allah, kalau pengembaraan yang dilakukan benar dan pas jalannya, maka mereka akan mendapatkan khodam- khodam malaikat. Seandainya orang yang mempunyai khodam Malaikat itu disebut wali, maka mereka adalah waliyullah.

Adapun pengembara yang pas dengan jalan yang kedua, yaitu jalan hawa nafsunya, maka mereka akan mendapatkan khodam Jin. Apabila khodam jin itu ternyata setan maka pengembara itu dinamakan walinya setan. Jadi Wali itu ada dua (1) Auliyaaur-Rohmaan (Wali- walinya Allah), dan (2) Auliyaausy-Syayaathiin (Walinya setan). Allah s.w.t menegaskan dengan firman-Nya: ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻭَﻟِﻲُّ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺀَﺍﻣَﻨُﻮﺍ ﻳُﺨْﺮِﺟُﻬُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻛَﻔَﺮُﻭﺍ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺅُﻫُﻢُ ﺍﻟﻄَّﺎﻏُﻮﺕُ ﻳُﺨْﺮِﺟُﻮﻧَﻬُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ ﺃُﻭﻟَﺌِﻚَ ﺃَﺻْﺤَﺎﺏُ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻫُﻢْ ﻓِﻴﻬَﺎ ﺧَﺎﻟِﺪُﻭﻥَ “Dan orang-orang yang tidak percaya, Wali-walinya adalah setan yang mengeluarkan dari Nur kepada kegelapan. Mereka itu adalah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya”. (QS.al-Baqoroh.2/257) Dan juga firman-Nya: ﺇِﻧَّﺎ ﺟَﻌَﻠْﻨَﺎ ﺍﻟﺸَّﻴَﺎﻃِﻴﻦَ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺀَ ﻟِﻠَّﺬِﻳﻦَ ﻟَﺎ ﻳُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ “Sesungguhnya kami telah menjadikan setan-setan sebagai Wali-wali bagi orang yang tidak percaya “. (QS. Al- A’raaf; 7/27) Seorang pengembara di jalan Allah, baik dengan dzikir maupun wirid, mujahadah maupun riyadlah, kadang- kadang dengan melaksanakan wirid-wirid khusus di tempat yang khusus pula, perbuatan itu mereka lakukan sekaligus dengan tujuan untuk berburu khodam-khodam yang diingini. Khodam-khodam tersebut dicari dari rahasia ayat-ayat yang dibaca. Semisal mereka membaca ayat kursi sebanyak seratus ribu dalam sehari semalam, dengan ritual tersebut mereka berharap mendapatkan khodamnya ayat kursi. Sebagai pemburu khodam, mereka juga kadang-kadang mendatangi tempat-tempat yang terpencil, di kuburan- kuburan yang dikeramatkan, di dalam gua di tengah hutan belantara. Mereka mengira khodam itu bisa diburu di tempat-tempat seperti itu. Kalau dengan itu ternyata mereka mendapatkan khodam yang diingini, maka boleh jadi mereka justru terkena tipudaya setan Jin. Artinya, bukan Jin dan bukan Malaikat yang telah menjadi khodam mereka, akan tetapi sebaliknya, tanpa disadari sesungguhnya mereka sendiri yang menjadi khodam Jin yang sudah didapatkan itu. Akibat dari itu, bukan manusia yang dilayani Jin, tapi merekalah yang akan menjadi pelayan Jin dengan selalu setia memberikan sesaji kepadanya. Sesaji-sesaji itu diberikan sesuai yang dikehendaki oleh khodam Jin tersebut. Memberi makan kepadanya, dengan kembang telon atau membakar kemenyan serta apa saja sesuai yang diminta oleh khodam- khodam tersebut, bahkan dengan melarungkan sesajen di tengah laut dan memberikan tumbal. Mengapa hal tersebut harus dilakukan, karena apabila itu tidak dilaksanakan, maka khodam Jin itu akan pergi dan tidak mau membantunya lagi. Apabila perbuatan seperti itu dilakukan, berarti saat itu manusia telah berbuat syirik kepada Allah s.w.t. Kita berlindung kepada Allah s.w.t dari godaan setan yang terkutuk. Memang yang dimaksud khodam adalah “rahasia bacaan” dari wirid-wirid yang didawamkan manusia. Namun, apabila dengan wirid-wirid itu kemudian manusia mendapatkan khodam, maka khodam tersebut hanya didatangkan sebagai anugerah Allah s.w.t dengan proses yang diatur oleh-Nya. Khodam itu didatangkan dengan izin-Nya, sebagai buah ibadah yang ikhlas semata-mata karena pengabdian kepada-Nya, bukan dihasilkan karena sengaja diusahakan untuk mendapatkan khodam. Apabila khodam-khodam itu diburu, kemudian orang mendapatkan, yang pasti khodam itu bukan datang dari sumber yang diridlai Allah s.w.t, walaupun datang dengan izin-Nya pula. Sebab, tanda-tanda sesuatu yang datangnya dari ridho Allah, di samping datang dari arah yang tidak disangka-sangka, bentuk dan kondisi pemberian itu juga tidak seperti yang diperkiraan oleh manusia. Demikianlah yang dinyatakan Allah s.w.t: ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﺘَّﻖِ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻳَﺠْﻌَﻞْ ﻟَﻪُ ﻣَﺨْﺮَﺟًﺎ(2)ﻭَﻳَﺮْﺯُﻗْﻪُ ﻣِﻦْ ﺣَﻴْﺚُ ﻟَﺎ ﻳَﺤْﺘَﺴِﺐُ “Dan barangsiapa bertakwa kepada Allah. Allah akan menjadikan jalan keluar baginya (untuk menyelesaikan urusannya) (2) Dan memberikan rizki kepadanya dari arah yang tidak terduga”. (QS. ath-Tholaq; 65/2-3) Khodam-khodam tersebut didatangkan Allah s.w.t sesuai yang dikehendaki-Nya, dalam bentuk dan keadaan yang dikehendaki-Nya pula, bukan mengikuti kehendak hamba-Nya. Bahkan juga tidak dengan sebab apa-apa, tidak sebab ibadah dan mujahadah yang dijalani seorang hamba, tetapi semata sebab kehendakNya. Hanya saja, ketika Allah sudah menyatakan janji maka Dia tidak akan mengingkari janji-janji-Nya.
Ilmu Khodam
Ilmu khodam
Khodam adalah merupakan manifestasi energi pintar yang terlahir dari sebuah doa, mantra dan tatalaku ritual spiritual tertentu yang mengandung tingkatan konsentrasi yang tinggi kepada sang pencipta alam dibarengi doa doa atau cita – cita agar terkabulnya suatu maksud dan tujuan.
khodam adalah bahasa arab yang memiliki arti yaitu pembantu. ( khodam = pembantu wanita. khadam = pembantu pria ).
Kemampuan-kemampuan yang dimiliki oleh orang yang melakukan olah batin seperti puasa, bertapa, semedi, membaca mantra atau wirid amalan tertentu sebetulnya adalah dari Khodam. Disadari ataupun tidak, setiap olah batin yang dilakukan manusia selalu menimbulkan energi-energi yang memiliki kesadaran/kecerdasan sendiri. Inilah peran dari khodam. Mereka diciptakan Tuhan sebagai perantara yang membawa kekuatan supranatural bagi orang-orang yang dikehendaki.Sebagian orang beranggapan bahwa memiliki khodam (atau ilmu spiritual yang ada khodamnya) adalah sebuah kesyirikan atau dosa besar. Bagi kami, pendapat ini adalah pendapat yang “membabi buta” karena pengertian khodam sangat luas. Sedangkan khodam sendiri terdiri dari berbagai jenis yang tidak mampu disamakan. Berikut ini pembahasan panjang mengenai khodam. Selamat membaca….
Istilah “khodam” berasal dari bahasa arab yang berarti pembantu, penjaga atau pengawal yang selalu mengikuti. Dalam bahasa arab pembantu rumah tangga, sopir, tukang kebun dan satpam juga mampu disebut sebagai khodam. Namun dalam konteks ilmu spiritual, istilah “khodam” digunakan khusus untuk menyebut makhluk gaib yang mengikuti pemilik ilmu spiritual atau yang mendiami suatu benda pusaka. Dalam konsep spiritual jawa, khodam disebut sebagai “prewangan” yang artinya adalah orang yang membantu.
Khodam dalam konsep mistik islam dan jawa diyakini sebagai “jiwa” suatu ilmu. Khodam memberi energi pada pemilik ilmu sehingga mampu melakukan hal-hal diluar kewajaran. Tentu saja ada khodam yang minta imbalan ada pula yang “gratis” karena khodam ini datang karena kehendak Allah, bukan “dipaksakan” oleh manusia. Yang dimaksud “dipaksakan” adalah khodam ini datang karena seseorang melakukan ritual pemanggilan yang ditujukan untuk meminta tolong kepada khodam dari golongan jin.Mengenai siapakah sebernarnya khodam, para spiritualist berpendapat berbeda-beda. Kelompok pertama mengatakan khodam adalah jenis makhluk tertentu yang khusus diciptakan Tuhan sebagai “pembawa” kekuatan bagi para pemilik ilmu dan benda pusaka. Kelompok ini tidak punya dalil yang kuat untuk mendukung pendapatnya, jadi pendapat ini boleh kita abaikan.
Kelompok kedua berpendapat bahwa khodam hanyalah sebutan atau julukan bagi Jin, Qorin dan Malaikat yang membantu manusia. Seperti istilah “setan” yang sebetulnya bukanlah jenis mahluk, melainkan hanya julukan bagi jin atau manusia yang suka berbuat kejahatan. Dalam kitab Al-Quran pun diterangkan bahwa Tuhan hanya menciptakan hambanya yang berakal dalam tiga bentuk saja, yaitu: Malaikat, Manusia dan Jin. Ustadz Firman sendiri lebih meyakini pendapat kedua ini.
Mengapa Khodam membantu manusia?
Karena khodam terdiri dari tiga jenis makhluk yaitu Jin, Qorin dan Malaikat, maka alasan mereka bersedia membantu manusia juga berbeda-beda. OK. agar Anda lebih paham, kami jelaskan satu per satu dibawah ini:
1. Khodam Jin
Pelu Anda ketahui bahwa kehidupan sosial jin sama seperti manusia. Mereka terdiri dari bermacam-macam ras dan kelompok yang sangat kompleks. Setiap jin punya sifat dan kebutuhan yang berbeda-beda seperti pada manusia. Begitu pula dalam dalam membantu manusia, mereka punya alasan yang berbeda-beda. Namun secara garis besar, ada 5 alasan mengapa jin mau membantu manusia.
‪#‎Ingin‬ menyesatkan manusia. Kelompok jin ini adalah tentara ilbis yang ditugaskan untuk membantu para tukang sihir dan penganut ilmu hitam. Orang yang ingin memiliki khodam jenis ini harus melakukan perbuatan atau ritual yang melanggar aturan Tuhan. Misalnya untuk medapatkan ilmu sihir mereka harus menyediakan sesaji, makan darah, membunuh, melakukan dosa besar dan sebagainya. Jin jenis ini sangat senang jika manusia yang didampinginya jauh dari agama.
Bukan hanya penganut ilmu hitam saja yang dibantu oleh jin tentara iblis ini. Para penganut thariqoh (orang yang menapaki jalan spiritual menuju Tuhan) dan orang soleh yang kurang waspada pun disesatkan oleh jin golongan ini. Awalnya jin mengaku sebagai guru spiritual yang sudah meninggal atau malaikat yang akan membimbingnya dan membantu segala usahanya. Seketika seorang ahli thariqoh pun memiliki banyak “kesaktian”. Namun perlahan-lahan jin cerdas ini memperdaya ahli thariqoh hingga dia melanggar aturan agama.
#Ingin mendapat keuntungan dari manusia. Khodam Jin jenis ini selalu meminta imbalan dalam bentuk sesaji, persembahan, korban, bahkan ada yang mengadakan perjanjian, jika sudah sampai waktu yang ditentukan pemilik ilmu bersedia menjadi budak/pengikut di alam jin. Orang yang menjadi budak jin, meniggalkan jasadnya, kemudian jiwanya dibawa ke alam jin. Sehingga dia tampak mati bagi orang awam, padahal dia sebetulnya belum mati. Nanti ketika sudah sampai batas usianya, malaikat maut baru menjemputnya untuk dihadapkan kepada Tuhan. Oleh karena itu jangan pernah berniat untuk mendapatkan pesugihan atau “harta gaib” yang datang tiba-tiba dengan bantuan jin.
Keadaan ini sesuai dengan Al-Quran surah Al-Jin ayat 6, yang terjemahnya: Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan.
‪#‎Karena‬ mencintai manusia. Kadang kami menemui ada jin yang mengikuti manusia dengan alasan cinta. Cinta yang kami maksud adalah seperti cinta pria kepada wanita. Umumnya jin yang seperti ini selalu berusaha membantu manusia yang dicintainya, sekaligus mengganggu. Bentuk bantuannya mampu berupa kemampuan mengobati, perlindungan dari kejahatan, kemampuan mengetahui rahasia orang dan sebagainya. Sedangkan gangguannya biasanya berupa: merasa diikuti seseorang, sulit mencintai, hubungan cinta selalu gagal, kesurupan/kerasukan dan sering mimpi bersetubuh. Bahkan kadang ada jin yang datang dalam wujud manusia untuk menyetubuhi manusia dalam keadaan sadar.
‪#‎Persahabatan‬. Bagi sebagian orang yang memiliki ilmu spiritual tertentu, bersahabat dengan jin bukanlah hal mustahil. Idealnya hubungan persahabatan adalah saling membantu dan berbagi. Namun kenyataannya hubungan persahabatan dengan jin mampu menguntungkan atau merugikan Anda, bahkan kadang juga menyesatkan Anda. hal ini sama jika kita bersahabat dengan sesama manusia. Jika sahabat kita adalah orang baik, maka kita pun terbawa menjadi baik. Tapi jika kita berteman dengan penjahat, maka kita pun mampu dirugikan atau malah bergabung menjadi penjahat. Semua itu tergantung sifat dan kepribadian Anda. Hubungan persahabatan inilah yang menjadi dasar
MENGENALI KHODAM
Setiap manusia sesungguhnya sudah dibekali Allah s.w.t dengan teman (qorin) dari golongan Jin, bahkan sejak manusia dilahirkan oleh ibunya. Rasulullah s.a.w telah menegaskan hal itu dengan sabdanya:
مَا مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ إِلاَّ وَقَدْ وَكَّلَ قََرِيْنَهُ مِنَ الْجِنِّ . قَاُلْوا أَاَنْتَ يَارَسُوْلَ اللهِ . قَالَ: وَإِيَّايَ إِلاَّ أَنَّ اللهَ قَدْ أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمَ فَلاَ يَأْمُرُنِي إِلاَّ بِالْخَيْرِ . رواه مسلم.
“Tidaklah dari salah satu diantara kalian kecuali sesungguhnya Allah telah mewakilkan temannya dari jin, mereka bertanya: “Apakah engkau juga ya Rasulullah?”, Rasul s.a.wmenjawab: “Dan juga kepadaku, hanya saja sesungguhnya Allah telah menolongku mengalahkannya, maka ia masuk Islam, maka ia tidak memerintah kepadaku kecuali dengan kebaikan”. (HR Muslim)
Rasulullah s.a.w meskipun dibekali teman dari Jin, namun Allah memberikan pertolongan kepada Beliau sehingga Jin yang menyertai Nabi s.a.w masuk Islam. Dengan itu jin tersebut tidak memberikan bisikan kepada Baginda Nabi kecuali dalam kebaikan, demikianlah yang disampaikan dalam sabdanya di atas. Maka hadits ini menjadi bukti bahwa bagian dari fungsi khodam Jin itu adalah mempengaruhi manusia dengan perintahnya.
Hanya saja, oleh karena Allah s.w.t telah memberikan pertolongan kepada Baginda Nabi s.a.w, meskipun jin itu memberikan perintah, namun itu hanya dalam kebaikan. Melalui hadits ini juga terbukti, ternyata khodam yang baik itu tidak hanya dari golongan malaikat saja, akan tetapi juga ada yang dari golongan Jin. Lebih jelas lagi dari apa yang telah disabdakan oleh Baginda Nabi s.a.w di dalam hadits yang lain:
فُضِّلْتُ عَلَى آَدَمَ بِخَصْلَتَيْنِ. اَلأَوَّلُ: إِنَّ الشَّيْطَانِي كَانَ كَافِرًا فَأَعَانَنِيَ اللهُ عَلَيْهِ حَتَّى أَسْلَمَ. وَالثَّانِيَةُ: إِنَّ أَزْوَاجِيْ كُنَّ عَوْنًا لِي فِي خَيْرٍ . وَأَنَّ الشَّيْطَانَ آَدَمَ كَانَ كَافِرًا وَزَوْجَتُهُ كَانَتْ عَوْنًا عَلَيْهِ.
“Aku diutamakan melebihi Adam dengan dua keadaan: pertama, sesungguhnya setanku adalah kafir, kemudian Allah memberi pertolongan kepadaku sehingga setanku masuk Islam, dan yang kedua, sesungguhnya adalah istri-istriku selalu menolong kepadaku di dalam kebaikan, sedangkan Adam, setannya adalah kafir dan istrinya adalah menolong kepada setannya”.
Walhasil, dari sekian uraian di atas, baik yang bersumber dari firman-firman Allah s.w.t maupun hadits-hadits Nabi s.a.w dapat diambil beberapa kesimpulan: Bahwa keberadaankhodam-khodam itu ternyata memang ada, bahkan ada yang yang sudah diikutkan manusia sejak dilahirkan oleh ibunya. Di antara khodam-khodam itu ada yang menguntungkan ada yang merugikan. Namun demikian, adanya khodam itu tidak didapatkan dengan cara diburu ke sana ke mari, melainkan didatangkan oleh Allah s.w.t sebagai bonus ibadah, baik secara langsung mengikuti hikmah yang dikehendaki-Nya atau melalui proses dan sebab-sebab yang berkaitan dengan ikhtiar serta amal ibadah.
Di antara khodam-khodam itu ternyata ada yang sudah diikutsertakan Allah kepada manusia sejak ia dilahirkan ibunya. Padahal dalam kenyataannya tidak semua orang dapat merasakan keberadaannya terlebih mengenalinya. Bagaimana¬kah yang demikian itu dapat dinalar secara rasional?
Manusia dengan khodamnya, ibarat manusia dengan bayang-bayangnya sendiri. Bayang-bayang itu menjadi ada, bukan karena ada dengan sendirinya, namun karena ada sinar yang menyinari manusia. Seperti malam ketika sedang berkabut hingga menjadi gelap gulita, jangankan bayang-bayang, gunung di pelupuk mata pun tidak tampak. Demikian itu karena tidak adanya sinar yang menerangi persada. Namun ketika matahari mulai memancarkan sinar, seiring fajar pagi kian terang, maka sedikit demi sedikit gunung yang tadinya tidak kelihatan mulai menampakkan diri. Yang asalnya seperti gundukan asap hitam, semakin lama menjadi semakin terang, dan ketika matahari semakin tinggi, tidak ada kabut dan mendung yang menghalangi, maka gunung itupun semakin menampakkan diri. Ketika sinar matahari telah sempurna memancar pada titik kulminasi, maka gunung itu semakin kelihatan indah karena bayang-bayang pemisah antara dua celah yang semula tidak kelihatan kini ikut mempercantik wajahnya. Seperti itulah cara mengenali khodam. Artinya,khodam itu tidak harus dicari ke sana ke mari, melainkan didapatkan dengan jalan mendekatkan dirinya kepada titik pancaran sinar matahari.
Yang dimaksud sinar matahari itu adalah Nur langit dan Nur bumi, yaitu Nur dan HidayahAllah s.w.t yang menerangi rongga dada seorang hamba sehingga matahati yang ada di dalamnya menjadi tembus pandang. Maka mendekatkan diri kepada sinar matahari itu berarti mendekatkan diri kepada Allah s.w.t supaya dengan itu seorang hamba mendapatkan hidayah-Nya.
Supaya orang dapat sinar matahari, dia harus mendekatkan diri kepada sumber sinar, sekaligus menghilangkan sesuatu yang dapat menghalangi dirinya dari sinar tersebut. Seperti itulah cara orang mengenali khodam-khodamnya, di samping ia harus mendekatkan diri kepada Allah s.w.t, juga harus menghilangkan dan menghapus hijab-hijab yang menutupi matahatinya, sehingga mampu menangkap pancaran Nur danHidayah dengan sempurna. Dengan sinar hidayah itu alam yang semula gelap gulita menjadi terang benderang karena matahati seorang hamba menjadi tembus pandang. Hamparan dada yang semula sempit dan dangkal itu kini menjadi dalam dan luas karena bagian rahasia alam telah tersingkapkan. Dengan semakin luasnya ilmu dan pengenalan diri, baik kepada diri sendiri dan lingkungan, terlebih pemahaman akan rahasia urusan Tuhannya, maka dengan izin-Nya seorang hamba akan semakin mengenali apa-apa yang ada di sekelilingnya. Mereka dapat menngenali dimensi-dimensi lain yang ada di alam semesta, di antaranya adalah dimensi rahasia khodam-khodam yang menyertai hidupnya.
Ini adalah ‘kunci rahasia’ untuk membuka pintu rahasia yang selama ini seakan tertutup rapat itu. Merupakan password yang dapat menguak dimensi alam yang seakan terhalang. Kunci permasalahan yang dapat dijadikan dasar kajian sekaligus bekal utama supaya seorang hamba mampu mambangun amal untuk melatih diri membakarhijab dan menembus sekat yang menghalangi, mengadakan pengembaraan dan bermi’raj menuju dimensi yang diselimuti. Menyelesaikan tahapan, menempuh tanjakan, menyiasati jebakan dan menyingkirkan rintangan, supaya perjalanan tidak tersesat di tengah jalan, sehingga seorang pejalan mendapatkan apa-apa yang sudah disiapkan.
Jadi, berburu khodam itu tidak harus melakukan perjalanan pergi kesana-kemari, akan tetapi dengan gerakan diam. Artinya melakukan amal dalam pengabdian hakiki, baik dzikir dan wirid, maupun mujahadah dan riyadlah, semuanya itu dilakukan dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah. Hal tersebut bisa dilakukan dimana saja, baik di dunia rame maupun sepi, asal hanya untuk mengharapkan ridla-Nya. Selanjutnya berserah diri kepada-Nya terhadap apa-apa yang yang diharapkan. Demikian itu, karena Allah tidakl jauh dari hamba-Nya. Allah sangat dekat dan bahkan lebih dekat dari urat lehernya. Allah adalah Dzat Yang Maha Mengetahui terhadap apa-apa yang dikerjakan hamba-Nya, baik dari perbuatan taat maupun maksiat dan Allah juga Maha Kuasa membalas amal ibadah yang dikerjakan hamba-hamba-Nya itu.
Terlebih urusan khodam yang hanya dapat dikenali dengan ilmu rasa. Padahal tidak ada jalan untuk menghasilkan ilmu rasa kecuali dengan amal (praktek), maka tidak mungkin uraian tentang khodam ini dapat diperpanjang lagi. Oleh karena itu, bagi para pembaca yang ingin melanjutkan pencarian, silahkan meneruskan sendiri semampu mungkin dengan mencari bahan tambahan, baik dari ayat-ayat al-Qur’an maupun Hadits-Hadits Nabi s.a.w yang tentunya harus didampingi para Ulama’ ahlinya sebagai guru dan pembimbing, sambil memohon petunjuk dan taufiq kepada Allah s.w.t agar kita semua terjaga dari segala tipudaya kehidupan.

Jumat, 06 Desember 2013

Beberapa Tools Google yang Siap Membantu Bisnis Anda

Google adalah search engine sejuta umat di internet. Google paling banyak digunakan paling banyak digunakan untuk mencari berbagai referensi ketimbang bing,yahoo,ataupun ask search. Karena itu google sangat bermanfaatbagi perusahaan-perusahaan kecil untuk mempromosikan website mereka. Berikut adalah tools Google untuk bisnis anda :

1. Adwords Express
 Anda pernah melihat berbagai iklan yang tertera di halaman Google? Itulah layanan Google Express. Berbagai macam barang dan jasa yang di iklankan di Google Express akan membantu meningkatkan trafik kunjungan dari mesin pencariketika anda tidak memiliki banyak waktu untuk mengatur bisnis anda secara digital.





2. Google+ Bisnis
Siapa yang tidak kenal atau tidak tahu tentang Google+. Dalam Google+, anda dapat memberikan tautan-tautan berupa foto atau video tentang usaha anda. Sebuah post dalam Google+ juga dapat dibuka oleh umum, sehingga siapapun bisa mencari post anda.







3. Google Analytics

Suatu usaha perlu tahu apakah dia berjalan lancar, maju atau biasa-biasa saja. Google analytics adalah alat yang tepat untuk membantu anda mengukur kesuksesanusaha anda. Anda tidak perlu lagi memerlukan orang yang pintar dalam menganalisa untuk mengetahui usaha anda. Google analytics disediakan gratis dan dari sini, anda dapat mengetahui bagaimana engagment dengan customer anda. Siapa yang melihat website anda, apa saja yang dilihatnya dan masih banyak lagi.

4. Google offers
Google offers dapat membantu anda mencocokkan bisnis anda dengan customer yang relevan di area anda yang sedang mencari diskon.

5. Google Adsense
Google adsense adalah salah satu layanan yang ditawarkan oleh Google secara gratis namun menghasilkan. Anda dapat memasukkan Google kedalam website anda dan dapatkan uang dari iklan yang ada di Google tersebut. Google adsense juga menyediakan penelusuran Google kepada pengguna situs anda dan memperoleh penghasilan dengan menampilkan iklan Google pada laman hasil penelusuran.





6. Google Apps for Business

Berkomunikasi dengan customer atau customer potensial adalah kunci sebuah usaha dapat maju. Tapi komunikasi saja tidak cukup, tentu saja sebuah bisnis memerlukan dukungan secara teknik. Google menawarkan sebuah fitur online yang sudah siap untuk bisnis, termasuk email, kalender dan dokumen.

Kamis, 05 Desember 2013

Apa itu Car Freeday


Car freeday dalam bahasa inggris artinya hari bebas mobil. Car freeday ini terbentuk dilatar belakangi oleh sulitnya mencari tempat bermain,berolahraga dan pencemaran udara yang disebabkan oleh kendaraan bermotor. Car freeday merupakan program yang dibuat oleh pemerintah untuk mengatasi pencemaran lingkungan ,tempat rekreasi murah ,tempat berkumpul dengan teman,tempat yang menguntungkan bagi penjual makanan yang menggunakan kendaraan yang tidak bermotor  dan tempat bersosialisasi dengan masyarakat.

postingan dari : agis24.blogspot.com

Teknik Penyadapan


1. Bagaimana teknik penyadapan ini bisa terjadi apakah ada campur tangan operator?
Penyadapan bisa terjadi walaupun campur tangan operator dengan asumsi selama operator mengambil jaringan data dari luar, operator menggunakan alat bukan buatan Negara kita sendiri dan selama operator saling terhubung secara internasional maka penyadapan itu akan terjadi begitu juga kemungkinan bukan hanya Negara  kita saja yang terkena kasus penyadapan ini

2. Teknik - teknik penyadapan seperti ini apakah sudah biasa di dunia hacking?
Teknik penyadapan seperti ini banyak sekali jenisnya, ada yang tanpa menggunakan perangkat/alat tambahan dan ada juga yang memerlukan perangkat tambahan, jika skalanya penyadapannya seperti ini kemungkinan besar menggunakan perangkat/alat tambahan yang memiliki teknologi khusus dan biasanya digunakan di suatu Negara untuk kepentingan tertentu

3. Tool - tool apa saja yang digunakan untuk menyadap telepon?
Tools yang digunakan dalam penyadapan telepon banyak sekali tipenya tergantung perangkat/alat yang digunakan baik itu Open Source maupun Close Source. Misalnya alat yang digunakan seperti Universal Software Radio Peripheral (USRP) dengan GNU Radio.

4. Kita pernah mendengar teknik penyadapan dengan menggunakan teknik airprobe? Apa itu airprobe?
Airprobe itu hanya interface untuk menganalisa GSM namun tidak bisa berdiri sendiri, akan tetapi perlu dukungan perangkat/alat lain yang digunakan untuk mengirim frame layer GSM tentunya dengan menembakkan ke jaringan operator yang ada namun cara ini hanya dapat melakukan penyadapan dalam lingkup jaringan yang terbatas setiap operatornya.

5. Pengguna backtrack linux mungkin sudah biasa menggunakan tools pentest yang ada didalamnya, apakah tutorial untuk melakukan pentest bisa didapat dengan mudah di internet?
Untuk melukukan pentest dalam teknik penyadapan dalam hal ini pengguna sistem operasi untuk pentest (tidak hanya backtrack) dapat dengan mudah mendapatkan tutorial yang ada di internet, akan tetapi untuk lebih spesifik seperti penyadapan telepon GSM (kecuali voip) masih memerlukan perangkat/alat yang terbilang cukup mahal bagi sekelas pengguna biasa serta memerlukan ketrampilan khusus (professional) untuk melakukannya dan tidak hanya sekedar didapat melalui tutorial yang ada di internet.

6. Tips untuk membentengi diri dari penyadapan telepon atau jaringan?
untuk membentengisangat sulit jika masih saling terhubung dengan jaringan karena tidak ada jaringan yang tidak bisa ditembus. Namun  ada trik  untuk mengurangi penyadapan ini, diantaranya :

  • lakukan percakapan terbatas melalui telepon dengan delay maksimal 2 menit setelah itu putus dan lakukan telepon kembali dengan jarak tenggang 1 menit, dengan asumsi: 55 detik persiapan pnyadapan, 5 detik play recording, 1 menit percakapan kita disadap 1 menit cache penyadapan. Sehinnga menit berikutnya pelaku penyadapan harus memulai dari awal lagi.
  • Lakukan percakapan di telepon sambil melakukan antifitas  lain ditelepon seperti SMS,internetan, chatting, dan lainnya, dengan asumsi: percakapan ditelepon tanpa disadari akan terjadi sedikit gangguan karena menggunakan jalur yang berbeda antara jalur percakapan dengan jalur SMS,internet,chatting, dan lainnya.
  • Lakukan percakapan di tempat ramai.

Rabu, 04 Desember 2013

Single Musikimia


ini dia single musikimia, silahkan di download :

  • Musikimia - Apakah harus seperti ini download
  • Musikimia - Bidadari download
  • Musikimia - Meski Kau tak ingin download
  • Musikimia - Rollin in the deep download

Musikimia Band


Siapa sih musikimia band? musikiamia band adalah band yang dibentuk oleh para personil band padi kecuali Piyu sang gitaris padi. Nah,kenapa sih band ini dinamakan musikimia band?kenapa gak musikbiologi? musikfisika? atau musikmatematika? menurut mereka musikimia di ambil karena melambangkan bahwa mereka bersenyawa dalam musik. Pasti anda bertanya-tanya, Padi band sendiri kemana? menurut gosip dari media-media sih mereka bubar karena sudah berbeda tujuan, dan ada pula yang mengakatan kalo mereka(Padi band) lagi vakum dan ingin mencari suasana baru.

Musikimia Band ini sendiri dibentuk pada tanggal 17 Agustus 2012. Nah, beberapa waktu lalu si Musikimia band ini merilis Album mini pertamanya yang berjudul "Indonesia adalah". Album mereka ini bertemakan Nasionalis,dibentuknya band ini saja sama dengan tanggal ulang tahun Negara kita tercinta Indonesia. Dalam album ini Musikimia Band membawakan salah satu adalah "Kolam Susu".

Selasa, 03 Desember 2013

Apa Itu Penyadapan??


Penyadapan adalah metode dimana satu objek sedang diawasai/dipantau melalui suatu bentuk komunikasi, bisa lewat telepon atau komunikasi internet. Proses penyadapan melibatkan semacam konduktor yang digunakan untuk berkomunikasi, contohnya saluran yang digunakan adalah kabel telpon, kabel PBX, jaringan telpon lokal, CCTV video system, sistem alarm, atau media komunikasi lainnya.

Tujuan utama penyadapan adalah untuk mendapatkan informasi berkualitas tinggi tanpa ditemukan oleh sumber informasi. Harap diingat bahwa radiasi sinyal dapat muidah untuk dideteksi